Kamis, 20 Oktober 2011

CONTOH FLOWCHART PROCEDURE PEMINJAMAN BUKU DI PERPUSTAKAAN

1 komentar
Pertama-tama mahasiswa datang ke perpustakaan untuk meminjam buku. Kemudian mahasiswa mencari buku yang ingin dipinjam, mahasiswa pun mengambil dan membawa buku tersebut ke petugas administrasi, kemudian mahasiswa menunjukkan kartu kemahasiswaannya. Jika syarat terpenuhi, mahasiswa dapat menandatangani kartu (peminjaman) buku tersebut dan buku dapat diserahkan kepada mahasiswa tersebut. Namun jika persyaratan tidak dipenuhi (misal tidak membawa kartu kemahasiswaan), maka mahasiswa tersebut tidak diperbolehkan meminjam buku.


Untuk memudahkan narasi tersebut, kita dapat meringkasnya dalam bentuk poin-poin sebagai berikut
:

mahasiswa membawa buku yang akan dipinjam ke petugas administrasi sambil menunjukkan kartu kemahasiswaan,

Jika segala persyaratan dipenuhi, maka mahasiswa dapat menandatangani kartu buku. Jika persyaratan tidak dipenuhi,maka mahasiswa tersebut tidak boleh meminjam buku di perpustakaan.

Semua ketentuan diatas dapat dikonversi dalam bentuk flowchart yang jauh lebih sederhana dan mudah dipa dipahami seperti contoh berikut:






Continue reading →
Kamis, 13 Oktober 2011

teori organisasi umum

0 komentar
Pengertian Organisasi

Organisasi (Yunani: ὄργανον, organon - alat) adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah unt tujuan bersama.
Dalam ilmu-ilmu sosial, organisasi dipelajari oleh periset dari berbagai bidang ilmu, terutama sosiologi, ekonomi, ilmu politik, psikologi, dan manajemen.[1] Kajian mengenai organisasi sering disebut studi organisasi (organizational studies), perilaku organisasi (organizational behaviour), atau analisa organisasi (organization analysis).

Ciri-ciri dari organisasi
- Adanya komponen ( atasan dan bawahan)
- Adanya kerja sama (cooperative yang berstruktur dari sekelompok orang)
- Adanya tujuan
- Adanya sasaran
- Adanya keterikatan format dan tata tertib yang harus ditaati
- Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas

Menyangkut hal itu pengertian organisasi juga merupakan sekumpulan orang-orang yang disusun dalam kelompok-kelompok, yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama, Organisasi adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih, atau organisasi adalah setiap bentuk kerjasama untuk pencapaian tujuan bersama, organisasi adalah struktur pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang pemegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan tertentu.

Teori-Teori Organisasi

1. Teori klasik
Teori klasik organisasi Teori klasik organisasi berkembang pada akhir abad sembilan belas dan awal abad dua puluh kemudian secara umum mulai diakui oleh para ahli organisasi sebagai standar awal untuk menganalisa dan mengarahkan kegiatan organisasi. Teori klasik menekankan pentingnya struktur organisasi dan kontrol administrasi pada kinerja organisasi. Dampak dari teori klasik organisasi telah tersebar luas. Setiap perusahaan besar yang memiliki hirarki administrasi dan sistem aturan formal mengandalkan pada tersebut
2. Teori Hubungan Manusia
Teori Hubungan Manusia Dalam Organisasi Manusia adalah makhluk social, artinya manusia hanya akan menjadi apa dan siapa bergantung ia bergaul dengan siapa. Manusia tidak bisa hidup sendirian, sebab jika hanya sendirian ia tidak "menjadi"manusia. Dalam pergaulan hidup, manusia menduduki fungsi yangbermacam-macam. Di satu sisi ia menjadi anak buah, tetapi di sisi lain ia adalah pemimpin. Di satu sisi ia adalah ayah atau ibu, tetapi di sisi lain ia adalah anak. Di satu sisi ia adalah kakak, tetapi di sisi lain ia adalah adik. Demikian juga dalam posisi gurudan murid, kawan dan lawan, buruh dan majikan, besar dan kecil, mantu dan mertua dan seterusnya. . hubungan antar manusia interpersonal), ada pemimpin yang sangat dipatuhi dan dihormati rakyatnya, ada juga yang hanya ditakuti bukan dihormati, begitupun guru atau orang tua, ada yang dipatuhi dan dihormati , ada juga orang tua dan guru yang tidak dipatuhi dan tidak pula dihormati.
3. Teori Sistem Sosial
Teori Sistem Sosial Dalam Organisasi Pendekatan ketiga dalam menganalisis organisasi adalah dengan menerapkan konsep sistem. Teori sistem sudah populer sejak beberapa dasawarsa yang lalu karena kemampuannya dalam menyuguhkan suatu model sistem universal yang mencakup berbagai bidang kehidupan: fisik, biologis, sosial, dan fenomena tingkah laku manusia. Para teoritisi mencoba menemukan generalisasi-generalisasi yang membantu dalam menjelaskan bagaimana berfungsinya segenap kesatuan dan proses.
4. Teori Politik Teori Politik Dalam Organisasi Mengkaji tentang sejarah ilmu politik bisa dilihat dari dua pandangan yaitu pembahasan secara luas atau secara sempit. Secara luas berarti ilmu politik telah ada sejak zaman dahulu berupa pembahasan dalam buku-buku tertentu yang telah dikarang masa lampau, sedangkan secara sempit berarti ilmu politik dilihat dari aspek sistematisasinya sebagai ilmu dan pengakuannya dari aspek akademis.

KESIMPULAN

Perkembangan teori-teori organisasi dapat dilihat dan dikaji sejak sejak tahun-tahun pertama abad keduapuluh, yang secara garis besar dapat diikhtisarkan menjadi 4 (empat) kelompok besar yakni: (1)classi c; (2)behavioral, (3)sy st em, dan (4)contingen cy.

Sumber : 1. http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi
2. http://id.shvoong.com/social-sciences/education/1931283-ciri-ciri-organisasi/
3. http://www.scribd.com/doc/43573712/Teori-organisasi
Continue reading →